REVIEW NOVEL I FOR YOU
Judul buku : I For You
Pengarang : Orizuka
Penerbit : GagasMedia
Tebal : 380 halaman
Tahun terbit : 2012
Harga : Rp 47.000
Genre
: Teen Romance
Ukuran :
13 x 19 cm
______________________________________________________________________________
SINOPSIS :
Suatu hari dalam hidupku, kau dan aku
bertemu. Masih jelas di ingatanku sosokmu yang memukauku. Lidahku jadi kelu,
mulutku terkatup rapat karena malu. Setiap malam, bayangmu menari-nari dalam
benakku.
Ada sejuta alasan mengapa aku begitu
memujamu. Kau menyinari relung gelap hatiku. Kau satu-satunya orang yang ingin
kurengkuh. Kau yang bertanggung jawab atas segala rindu. Kau adalah yang
teristimewa bagiku.
Tanda-tandanya sudah jelas: aku
menyukaimu. Tetapi, bagaimana caranya untuk mendekatimu? Kau begitu jauh, sulit
kuraih dengan jari-jemariku.
Dan semakin lama, aku mulai menyadari
satu hal. Bahwa kau dan aku mungkin ditakdirkan tak bisa bersatu….
Novel ini ceritanya tentang cewek ringkih
bernama Cessa yang cantik bak peri di film Barbie <hehehe>. Dengan cowok
keren bernama Benjamin alias Benji yang tiap hari nempeeel mulu sama Cessa.
Makanya di sekolahnya yang juga super elit, mereka dijuluki pasangan paling
fenomenal.
Cessa selalu berpikiran bahwa semua orang
miskin di dunia ini tidak berguna . Prinsip itu yang selalu di pegang cessa
saat dirinya ditinggalkan oleh ibunya. Tapi prinsip itu berubah seketika saat
dirinya bertemu dengan Surya—cowok miskin yang sekelas. Sampai akhirnya Cessa
jadi pasangan kelompok sama cowok bernama Surya yang bikin dia punya pengalaman
baru. Dan membuat di setiap pojok tempat musti ada mata Benji yang ngawasin
Cessa. Surya awalnya sinis plus judes plus galak plus dingin plus plus! Tapi
ketertarikan Cessa sama Surya nggak bikin semua sikap antipatinya Surya
memundurkan semangatnya.
Setelah itu segalanya menjadi lebih ceria bagi
Cessa, berbagi salam di pagi hari, menghabiskan waktu istirahat di perpustakaan
dan mendapatkan banyak pengetahuan dari Surya. Semakin lama Cessa jadi kepingin
nglakuin hal yang selama ini nggak bisa ia lakuin. Naik angkot panas-panas buat
beli buku di loakan, ke perpus baca buku yang berdebu, dan kegiatan lainnya. Semua
berjalan dengan bahagia, saat Benji dan Cessa mulai menemukan dunia mereka
masing-masing. Tapi, setelah menemukan kebahagiaan masing-masing, Cessa dan
Benji sadar bahwa mereka harus selalu bersama. Lalu, kesalahpahaman
terjadi—mengapa mereka harus terus bersama dengan status Cessa pacar Surya dan
Benji pacar Bulan?—seolah pangeran dan putri tersebut mempermainkan Surya dan
Bulan.
Sampai ketika cessa akhirnya ngikut pelajaran
olahraga yang taun-taun sebelumnya belum pernah dia ikutin, dia kena bola
basket dan dia langsung pingsan! Padahal kalo dilihat nggak keras-keras juga
lemparannya. Langsung deh Pangeran Benjamin meluncur ke TKP dan membawa Cessa
ke rumah sakit.
Temen-temen Cessa makin sebel karena mereka
ngira Cessa manja amat cuma kena bola gitu aja ude jatuh. Tapi ternyata Cessa
punya rahasia yang udah lama ditutup-tutupin dari semua warga sekolah. Rahasia
itu menjadi jawaban kenapa harus ada Benji di sekitar Cessa, kenapa Cessa nggak
boleh mikir atau nglakuin aktivitas yang berat-berat.
Lalu semua yang buruk terjadi; Surya gagal
mendapat beasiswanya, Benji memutuskan Bulan, dan penyakit Cessa memburuk.
Tidak ada yang tahu Cessa mengidap penyakit yang langka—Von Willebrand Disease.
Dan kini Surya tahu mengapa Benji dan Cessa tidak bisa di pisahkan—golongan
darah yang mengalir dalam tubuh mereka berdua sama: AB rhesus negatif.
KELEBIHAN DAN
KELEMAHAN NOVEL
Kelebihan buku satu ini adalah bikin pengen
cepet nyelesaiinnya. Cerita nya mengalir dengan sangat indah, setiap dialog
yang di tuliskan di novel ini juga sangat inspiratif kata – katanya langsung
nancep di hati. Alurnya ngalir enak dan bahasa sama penggambaran laku
tokoh-tokohnya nggak bikin bingung atau musti mikir dua kali.
Kelemahan? Kayanya sih ga ada .Karena menurut saya
mungkin endingnya perfect banget. (Itu mah bukan kelemahan ya -_-) Pokoknya bikin
kalian nangis! Buruan buat kalian yang pengen baca bacaan ringan tapi mengharukan,
ayoo cepetan baca novel iniii……….. ^.^ Saya sendiri tak habis pikir cerita yang
di sampaikan oleh mba Orizuka ini memukau. Bukan cuman ceritanya yang
mengharukan tapi banyak pengetahua juga lho.
PENILAIAN
Penilaian untuk film ini :
Jika hal yang paling sulit untuk kamu lakukan adalah mengucap ‘selamat tinggal’, saat itulah kamu tahu kamu sedang jatuh cinta. -Bulan
